Gajah Mada menurut masyarakat Dayak di
Kalbar, perlu diketahui bahwa Gajah Mada bukan orang Jawa, ia adalah asli orang
Dayak yang berasal dari Kalimantan Barat, asal usul kampungnya yaitu di
Kecamatan Toba (Tobag), Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat (saat ini).
Banyak masyarakat Dayak percaya bahwa Gajah Mada adalah orang Dayak, hal itu
berkaitan dengan kisah tutur tinular masyarakat Dayak Tobag, Mali, Simpang dan
Dayak Krio yang menyatakan Gajah Mada adalah orang Dayak. Ada sedikit perubahan
nama dari Gajah Mada pada Dayak Krio menjadi Jaga Mada bukan Gajah Mada namun
Dayak lainnya menyebutnya dengan Gajah Mada.
Sebutan itu sudah ada sejak lama dan Gajah Mada dianggap salah satu Demung Adat
yang hilang. Ada kemungkinan ia diutus Raja-Raja di Kalimantan. Ia berasal dari
sebuah kampung di wilayah Kecamatan Toba (saat ini). Hal itu dibuktikan dengan
ritual memandikan perlengkapan peninggalan Gajah Mada setiap tahunnya. Gajah
Mada dianggap menghilang dan tidak pernah kembali ke Kalimantan Barat.
Kisah yang memperkuat bahwa ia memang asli Dayak dan berasal dari Kalbar yaitu
ia adalah seorang Demung Adat dibawah kekuasaan Raja-Raja di Kalimantan. Ia
seorang Demung dari 10 kampung yang ada, namun setelah dia menghilang entah
kemana, kampung tersebut kehilangan satu Demung Adatnya sehingga Demung Adat di
wilayah itu tinggal 9 orang saja lagi.
Kisah ini sampai sekarang masih dituturkan oleh kelompok masyarakat Dayak
ditempat asalnya Gajah Mada. Bukti-bukti tersebut sangat kuat dan bisa
dibuktikan sebab Kerajaan tertua letaknya bukan di Jawa tetapi justeru di
Kalimantan sehingga unsur Hindu lebih mempengaruhi setiap sikap dan tata cara
hidup dan Hindu pun lebih dulu ada di Kalimantan bukan di Jawa. Alasan ini
sangat masuk akal bahwa pengaruh Hindu di Jawa sangat dipengaruhi oleh kerajaan
Kutai di Kalimantan dan kemungkinan Gajah Mada adalah orang kuat yang diutus
kerajaan Kutai untuk menjajah nusantara termasuk Jawa.
Dalam kisah Patih Gumantar Dayak Kanayatn (Dayak Ahe) Kalimantan Barat bahwa
Patih Gajah Mada adalah saudaranya Patih Gumantar, mereka ada 7 bersaudara.
(Baca Buku, Mencermati Dayak Kanyatan)
Satu lagi soal nama Patih Gajah Mada bahwa gelar Patih itu sendiri hanya ada di
Kalimantan khususnya Kalbar dan satu-satunya patih di Jawa adalah Gajah Mada
itu sendiri, tidak ada patih lain dan itu membuktikan bahwa gelar “Patih”
berasal dari silsilah kerajaan dikalbar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar